Otitis media, atau dikenal sebagai infeksi telinga tengah, adalah pembengkakan atau peradangan yang ditemukan di dalam telinga bagian dalam.
Otitis media umumnya terjadi karena flu, sakit mulut, atau infeksi bakteri. Meskipun sebagian besar anak dapat terserang flu atau sakit tenggorokan karena terpapar dengan anak lain, hal berikut dapat meningkatkan risiko anak Anda tertular infeksi telinga:
Jika tidak diobati, gejala infeksi telinga dapat berlanjut selama bertahun-tahun dan menyebabkan lebih banyak komplikasi. Namun dengan deteksi dan pengobatan dini, Anda dapat mengurangi risiko anak Anda terkena infeksi telinga atau bahkan menghilangkannya.
Anak-anak yang menderita infeksi telinga tengah sering kali mengalami nyeri saat membuka mata. Ketidaknyamanan ini biasanya memburuk pada malam hari. Jika Anda merasakan nyeri saat anak Anda terjaga, segera cari pertolongan medis. Meskipun gejala ini normal pada bayi atau balita, ada juga kemungkinan komplikasi serius seperti Meningitis atau Pneumonia.
Pilek atau sakit tenggorokan dapat terjadi saat anak Anda mengalami infeksi telinga tengah. Jika anak Anda mengalami demam atau menggigil pada hari yang sama dengan gejalanya, Anda harus segera membawanya ke rumah sakit.
Jika Anda melihat balita Anda mengalami pembengkakan telinga dan / atau telinga berdarah setelah menderita pilek atau sakit tenggorokan selama lebih dari beberapa jam, maka ia mungkin mengalami infeksi jamur telinga atau otitis media. Kondisi ini, jika tidak ditangani, dapat menyebabkan gangguan pendengaran permanen.
Jika balita Anda menderita otitis media atau infeksi jamur telinga, ia bisa mengalami demam dan muntah, berikut hal-hal berikut: kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, peningkatan air liur, mual, atau muntah. Gejala-gejala ini juga dapat menyertai tanda-tanda lain dari masalah kesehatan mendasar yang serius seperti dehidrasi, yang dapat menyebabkan suhu tubuh rendah dan dehidrasi. Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter anak Anda.
Gejala otitis media atau infeksi jamur telinga yang paling umum meliputi: nyeri di telinga, tekanan di telinga, cairan keluar, dan demam. Gejala lainnya berupa nyeri atau perih saat dalam posisi berdiri, sakit telinga saat duduk, dan suara bising. Namun, dalam kebanyakan kasus, gejalanya mungkin ringan atau sedang.
Infeksi telinga atau otitis Media tidak menular. Jadi, jika anak Anda mengalami infeksi telinga, Anda tidak perlu terlalu khawatir karena hal itu disebabkan oleh bakteri atau virus. Jika menurut Anda ini serius, Anda harus segera mengunjungi dokter anak.
Jika Anda melihat gejala yang menurut Anda dapat menandakan otitis atau infeksi telinga, Anda harus segera mencari pertolongan medis. Jika dibiarkan, gejala ini dapat berkembang menjadi komplikasi lain yang lebih serius.
Bila Anda melihat salah satu gejala berikut, sebaiknya segera hubungi dokter: bengkak, kemerahan, demam, sakit tenggorokan atau sakit telinga, sakit kepala, sulit bernapas, sulit menelan, rasa tidak enak di mulut, demam atau menggigil, dan muntah.
Penyebab umum infeksi telinga adalah radang tenggorokan atau ragi telinga. Penyebab umum infeksi jamur telinga adalah Streptococcus pneumoniae atau Toxoplasmosis. Jika tidak diobati, infeksi ini dapat menyebabkan ketulian permanen.
Anda dapat mengobati otitis dengan memakai penutup telinga atau dalam beberapa kasus dengan antibiotik. dekongestan atau salep antibakteri. Anda juga bisa memakai masker untuk mengurangi risiko debu dan kotoran masuk ke telinga anak Anda.
Otitis Media sering diobati dengan obat anti inflamasi seperti prednison, kortikosteroid, dan steroid. Dekongestan oral atau antibiotik mungkin diresepkan untuk membantu meredakan peradangan.
Beberapa anak yang menderita otitis media atau infeksi jamur telinga memerlukan pembedahan. Namun, pembedahan jarang disarankan.
Selain penanganan yang tepat, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan orang tua dan pengasuh untuk mencegah terulangnya kondisi ini. Penting bagi orang tua untuk memahami apa yang harus dilakukan jika anak mereka didiagnosis otitis. Kunjungan ke dokter sangat penting bagi orang tua untuk mengetahui diagnosis dan kemungkinan pilihan pengobatan. Penting juga bagi orang tua untuk memiliki informasi tentang pencegahan.
Membersihkan telinga sangat penting untuk melindungi telinga anak Anda. Membersihkan dapat membantu menghilangkan partikel makanan, kotoran telinga, dan benda asing. Orang tua juga dapat mendorong kebersihan telinga yang benar dengan menjaga anak-anak di lingkungan yang bersih dengan perawatan anak yang tepat. Mainan dan perangkat lain harus dibersihkan setidaknya dua kali sehari.
Direkomendasikan agar telinga anak-anak dibersihkan setidaknya sekali setahun. dan frekuensinya dapat bervariasi sesuai dengan tingkat keparahan kondisinya. Dalam kebanyakan kasus, otitis akan hilang dengan sendirinya, tetapi penting untuk diperhatikan bahwa jika otitis berlanjut, Anda harus selalu berkonsultasi dengan dokter anak Anda.