sarjana.co.id – mencari 71 jurusan dari bidang IPA dan IPS untuk memenuhi kebutuhan prajurit profesional. Dengan demikian, program ini mendukung visi TNI AL modern dalam pengembangan teknologi maritim dan kapal selam. Selain itu, gaji awal Rp2,2-4,3 juta plus tunjangan menjadikan karir ini menarik. Untuk itu, artikel ini menyajikan informasi lengkap tentang Jurusan Kuliah D3-S1 TNI AL 2025, mulai dari syarat, daftar jurusan, proses rekrutmen, manfaat karir, hingga tips lolos seleksi.

Latar Belakang Rekrutmen Bintara PK 2025

TNI AL membuka rekrutmen Bintara PK 2025 untuk memenuhi kebutuhan personel terampil. Sebagai contoh, pada 2024, TNI AL merekrut 1.500 Bintara PK, dan untuk 2025 targetnya lebih besar. Oleh karena itu, lulusan D3, D4, dan S1 dari jurusan relevan diprioritaskan untuk tugas teknis dan operasional. Selain itu, rekrutmen ini sejalan dengan Inpres untuk modernisasi angkatan laut. Dengan demikian, Jurusan Kuliah D3-S1 TNI AL 2025 menjadi pintu masuk karir bagi pemuda Indonesia. Untuk itu, pemahaman tentang proses dan syarat sangat penting.

Syarat Umum untuk Calon Bintara PK

Calon harus lulusan SMA/MA/SMK dengan nilai rata-rata 55 atau D3/S1 dengan IPK minimal 2,75. Selain itu, tinggi badan minimal 163 cm (pria) dan 157 cm (wanita), dengan berat badan seimbang, sehat jasmani dan rohani, serta tanpa catatan kriminal. Oleh karena itu, calon belum boleh menikah dan harus sanggup menjalani ikat dinas 10 tahun. Sebagai contoh, tes kesehatan mencakup pemeriksaan mata dan pendengaran untuk tugas maritim. Akibatnya, syarat ketat ini memastikan prajurit siap bertugas di kapal atau pangkalan. Untuk itu, persiapan fisik dan dokumen sangat diperlukan.

Daftar 71 Jurusan Kuliah D3-S1 TNI AL 2025

TNI AL membutuhkan jurusan IPA (teknik, kedokteran) dan IPS (ekonomi, hukum) untuk mendukung operasional. Berikut daftarnya:

Jurusan IPA (40 Jurusan):

  1. Teknik Mesin
  2. Teknik Elektro
  3. Teknik Kimia
  4. Teknik Sipil
  5. Teknik Penerbangan
  6. Teknik Kelautan
  7. Teknik Lingkungan
  8. Teknik Informatika
  9. Teknik Telekomunikasi
  10. Teknik Navigasi
  11. Kedokteran Umum
  12. Kedokteran Gigi
  13. Farmasi
  14. Kesehatan Masyarakat
  15. Gizi
  16. Keperawatan
  17. Rekam Medis
  18. Analis Kesehatan
  19. Fisika
  20. Kimia
  21. Biologi
  22. Matematika
  23. Statistika
  24. Geofisika
  25. Meteorologi
  26. Oseanografi
  27. Geologi
  28. Pertanian
  29. Peternakan
  30. Perikanan
  31. Kehutanan
  32. Teknik Pertanian
  33. Bioteknologi
  34. Teknik Lingkungan Hidup
  35. Arsitektur
  36. Desain Interior
  37. Teknik Arsitektur
  38. Teknik Perkapalan
  39. Teknik Dirgantara
  40. Teknik Nuklir

Jurusan IPS (31 Jurusan):

  1. Ekonomi Pembangunan
  2. Ekonomi Manajemen
  3. Akuntansi
  4. Manajemen
  5. Administrasi Bisnis
  6. Hukum
  7. Ilmu Hukum
  8. Administrasi Negara
  9. Administrasi Publik
  10. Hubungan Internasional
  11. Ilmu Komunikasi
  12. Jurnalistik
  13. Sosiologi
  14. Antropologi
  15. Psikologi
  16. Ilmu Politik
  17. Ilmu Pemerintahan
  18. Pariwisata
  19. Perhotelan
  20. Teknik Pariwisata
  21. Bahasa Inggris
  22. Bahasa Jepang
  23. Bahasa Mandarin
  24. Sastra Indonesia
  25. Pendidikan Bahasa
  26. Pendidikan Matematika
  27. Pendidikan IPA
  28. Pendidikan IPS
  29. Bimbingan Konseling
  30. Seni Rupa
  31. Musik

Dengan demikian, beragam jurusan ini memenuhi kebutuhan teknis dan administratif TNI AL. Oleh karena itu, calon harus memilih jurusan sesuai kebutuhan organisasi.

Proses Rekrutmen Bintara PK

Proses dimulai dengan pendaftaran online di situs Rekrutmen TNI AL hingga 5 Oktober 2025. Selanjutnya, calon mengikuti tes administrasi, kesehatan, fisik, psikologi, dan wawancara. Sebagai contoh, tes fisik mencakup lari 2.400 meter dan pull-up. Oleh karena itu, sekitar 1.000 calon lolos untuk pelatihan 6 bulan di Dikma TNI AL. Akibatnya, seleksi ketat memastikan prajurit berkualitas tinggi. Untuk itu, calon perlu mempersiapkan diri secara menyeluruh.

Manfaat Karir Bintara PK

Lulusan D3-S1 dapat meraih pangkat Sersan Dua hingga Pembantu Letnan Satu, dengan gaji Rp2,2-4,3 juta plus tunjangan keluarga, kesehatan, dan pensiun. Selain itu, ada peluang naik pangkat cepat dan tugas di luar negeri untuk misi kemanusiaan. Sebagai contoh, Bintara PK sering bertugas di kapal perang atau pangkalan strategis. Oleh karena itu, Jurusan Kuliah D3-S1 TNI AL 2025 menawarkan karir bergengsi dan stabil. Dengan demikian, ini adalah peluang emas bagi lulusan perguruan tinggi.

Tips Lolos Rekrutmen Bintara PK

Pertama, siapkan dokumen lengkap dan sah, seperti ijazah dan transkrip. Kedua, lakukan latihan fisik rutin, seperti lari dan push-up, untuk tes fisik. Ketiga, jaga kesehatan mental untuk tes psikologi. Selain itu, pelajari jurusan relevan seperti teknik kelautan untuk keunggulan kompetitif. Sebagai contoh, ikuti webinar TNI AL untuk wawasan tambahan. Oleh karena itu, persiapan matang sangat meningkatkan peluang lolos. Untuk itu, mulailah berlatih sejak dini.

Kesimpulan: Peluang Emas untuk Pemuda

Jurusan Kuliah D3-S1 TNI AL 2025 membuka peluang karir prajurit profesional dengan 71 jurusan relevan. Dengan demikian, rekrutmen ini mendorong pemuda berkontribusi pada pertahanan maritim. Oleh karena itu, daftar sekarang di Rekrutmen TNI AL untuk masa depan cerah. Untuk itu, jangan lewatkan kesempatan ini.